Bagi Sherdy, pencoretan ini adalah yang kedua kalinya. Kasus pertama terjadi menjelang timnas U-19 terbang ke Kroasia untuk menjalankan TC dengan alasan indisipliner pula. Padahal, namanya masuk dalam daftar pemain yang diikut sertakan.
COO Bhayangkara FC, Sumardji, angkat bicara terkait nasib yang dialami pemainnya itu.
-
Cerita Pemain Muda Borneo FC Soal TC Timnas U-19 di Spanyol
-
Dipecat dari Chelsea, Lampard Langsung Dapat Ajakan Ini dari Guardiola
- Viktor Axelsen Terlalu Tangguh, Hanya Ginting yang Mampu Curi Kemenangan
“Mohon maaf atas pelanggaran yang sudah dilakukan Serdy. Saya mewakili manajemen Bhayangkara tentu berharap kejadian ini tak terulang karena kami ingin Serdy bisa jadi punggawa timnas yang tangguh diposisinya,” ujar Kombes Pol. Sumardji seperti dikutip dari situs resmi klub.
Ia pun berharap Sherdy bisa belajar dari pencoretan tersebut.
“Saya akan berupaya menyadarkan dan mengangkat mentalnya lebih baik dan lebih bagus lagi, agar kelak bisa jadi pemain bola yang punya kualitas dan mental yang baik. Mohon doa dan supportnya,” katanya.
Sementara itu, sebenarnya bukan hanya Sherdy saja yang tercoret. Bek kiri Mochamad Yudha Febrian pun mengalami hal yang sama dengan alasan serupa Sherdy.