Kejayaan Diklat Persib tak perlu diragukan lagi. Mereka rutin menelurkan pemain-pemain berkualitas yang siap ambil bagian di kompetisi.
Namun, tak banyak jebolan Diklat mereka yang menjadi andalah di level senior tim berjulukan Maung Bandung itu. Febri Hariyadi menjadi satu-satunya nama yang paling konsisten berada di tim utama Persib.
Ia adalah jebolan Diklat Persib 2013. Febri kini menjadi alumni yang paling lama berseragam Persib, yaitu lima musim.
Sebenarnya, ada Gian Zola satu angkatan dengan Febri saat ini juga masih di Persib. Namun, Zola sempat dipinjamkan ke Persela di Liga 1 2018.
Selama lima musim membela Persib, pemain yang akrab disapa Bow itu sudah tampil selama 5.651 menit dari 70 laga di kompetisi resmi, termasuk satu laga di ISC 2016. Kala itu ia main selama 14 menit. Selama lima musim berseragam Persib, pemain kelahiran Bandung, 19 Februari 1996 itu telah mengoleksi 14 gol.
Di Liga 1 2020 ini, selain Bow dan Zola, ada empat nama lain yang merupakan alumni Diklat Persib, yaitu Henhen Herdiana (2017- 2020), Mario Jardel (2018 dan 2020), Beckahm Putra Nugraha (2018-2020) dan Abdul Azis (2019-2020). halaman 2 dari 2
Namun, tak banyak jebolan Diklat mereka yang menjadi andalah di level senior tim berjulukan Maung Bandung itu. Febri Hariyadi menjadi satu-satunya nama yang paling konsisten berada di tim utama Persib.
Ia adalah jebolan Diklat Persib 2013. Febri kini menjadi alumni yang paling lama berseragam Persib, yaitu lima musim.
Baca Juga :
Sebenarnya, ada Gian Zola satu angkatan dengan Febri saat ini juga masih di Persib. Namun, Zola sempat dipinjamkan ke Persela di Liga 1 2018.
Selama lima musim membela Persib, pemain yang akrab disapa Bow itu sudah tampil selama 5.651 menit dari 70 laga di kompetisi resmi, termasuk satu laga di ISC 2016. Kala itu ia main selama 14 menit. Selama lima musim berseragam Persib, pemain kelahiran Bandung, 19 Februari 1996 itu telah mengoleksi 14 gol.
Di Liga 1 2020 ini, selain Bow dan Zola, ada empat nama lain yang merupakan alumni Diklat Persib, yaitu Henhen Herdiana (2017- 2020), Mario Jardel (2018 dan 2020), Beckahm Putra Nugraha (2018-2020) dan Abdul Azis (2019-2020). halaman 2 dari 2