Pro Futsal League 2020 mengalami penundaan sejak 16 Maret lalu terkait pandemi Covid-19 atau Virus Corona. Hingga 3 bulan tertunda, PFL 2020 masih menyisakan laga pekan ketujuh grup B dan final four.
Sebanyak 10 klub terdampak pada penundaan PFL 2020 ini. Delapan di antaranya merupakan klub-klub dari grup B yang masih menentukan nasib. Ada yang berusaha keluar dari zona degradasi seperti Red Manguni Minahasa, Mutiara FC Surabaya dan Bank Sumut.
Ada pula dua tim yang memperebutkan satu tempat tersisa di final four yaitu Cosmo FC Jakarta dan Bintang Timur Surabaya.
Selain itu ada dua tim grup A yang masih menunggu kelanjutan liga yaitu Vamos Mataram dan Black Steel Manokwari. Keduanya sama-sama lolos ke final four. Sementara enam tim lainnya di grup A telah menyelesaikan pertandinganya karena fase grup telah berakhir sejak 15 Maret lalu.
Bolalob merangkum dan mewawancarai pemilik klub terkait kelanjutan liga. Berikut ini sikap 10 klub terkait nasib Pro Futsal League 2020:
Mutiara FC Surabaya (Berhenti)

Mutiara FC Surabaya memilih agar PFL 2020 disetop, bahaya virus Corona menurut pemilik klub Adhi Yoedana, masih menghantui. Apalagi manajemen Mutiara mengalami sendiri di mana satu pemainnya yaitu Alvidion Santana, yang juga adik kandung dari sang pemilik positif Corona. Mutiara saat ini berada di posisi juru kunci grup B dengan sisa 2 laga lagi.
Red Manguni Minahasa (Ikut Keputusan FFI)

Red Manguni memilih mengikuti pada keputusan Federasi Futsal Indonesia. Kalaupun kembali digelar Red Manguni hanya akan memakai pemain yang berada di wilayah Jabodetabek karena alasan finansial. Red Manguni berada di peringkat ketujuh yang merupakan zona degradasi.
halaman 2 dari 4
Sebanyak 10 klub terdampak pada penundaan PFL 2020 ini. Delapan di antaranya merupakan klub-klub dari grup B yang masih menentukan nasib. Ada yang berusaha keluar dari zona degradasi seperti Red Manguni Minahasa, Mutiara FC Surabaya dan Bank Sumut.
Ada pula dua tim yang memperebutkan satu tempat tersisa di final four yaitu Cosmo FC Jakarta dan Bintang Timur Surabaya.
Selain itu ada dua tim grup A yang masih menunggu kelanjutan liga yaitu Vamos Mataram dan Black Steel Manokwari. Keduanya sama-sama lolos ke final four. Sementara enam tim lainnya di grup A telah menyelesaikan pertandinganya karena fase grup telah berakhir sejak 15 Maret lalu.
Baca Juga :
Bolalob merangkum dan mewawancarai pemilik klub terkait kelanjutan liga. Berikut ini sikap 10 klub terkait nasib Pro Futsal League 2020:
Mutiara FC Surabaya (Berhenti)
Mutiara FC Surabaya memilih agar PFL 2020 disetop, bahaya virus Corona menurut pemilik klub Adhi Yoedana, masih menghantui. Apalagi manajemen Mutiara mengalami sendiri di mana satu pemainnya yaitu Alvidion Santana, yang juga adik kandung dari sang pemilik positif Corona. Mutiara saat ini berada di posisi juru kunci grup B dengan sisa 2 laga lagi.
Red Manguni Minahasa (Ikut Keputusan FFI)
Red Manguni memilih mengikuti pada keputusan Federasi Futsal Indonesia. Kalaupun kembali digelar Red Manguni hanya akan memakai pemain yang berada di wilayah Jabodetabek karena alasan finansial. Red Manguni berada di peringkat ketujuh yang merupakan zona degradasi.
halaman 2 dari 4
Bank Sumut (Berhenti)

Manajemen Bank Sumut memilih agar Liga dihentikan mengingat bahaya virus Corona. Apalagi jika harus bermain di pulau Jawa. Bank Sumut berada di posisi keenam dan belum aman dari degradasi.
Kancil BBK Pontianak (Ikut Keputusan FFI)

Kancil BBK Pontianak memilih mengikuti keputusan FFI. Meski begitu Kancil mewanti-wanti agar FFI siap membantu klub jika PFL 2020 dilanjutkan. Kancil berada di posisi kelima dan sudah aman dari degradasi. Meski begitu dua laga sisa Kancil berpengaruh pada tiket final four dan degradasi di grup B yaitu melawan Cosmo dan Red Manguni.
IPC Pelindo II Jakarta (Ikut Keputusan FFI)

IPC Pelindo II Jakarta memilih untuk mengikuti keputusan dari Federasi Futsal Indonesia. IPC Pelindo sudah aman dari degradasi dan dipastikan tak lolos ke final four. Tetap dua laga sisa Pelindo berpengaruh pada tiket final four dan degradasi di grup B yaitu melawan Cosmo dan Red Manguni.
Cosmo FC Jakarta (Dilanjutkan)

Cosmo FC Jakarta ingin agar liga tetap dilanjutkan. Tentunya dengan mengikuti protokol kesehatan dari pemerintah. Cosmo berada di peringkat ketiga dan masih punya peluang untuk lolos ke final four.
Manajemen Bank Sumut memilih agar Liga dihentikan mengingat bahaya virus Corona. Apalagi jika harus bermain di pulau Jawa. Bank Sumut berada di posisi keenam dan belum aman dari degradasi.
Kancil BBK Pontianak (Ikut Keputusan FFI)
Kancil BBK Pontianak memilih mengikuti keputusan FFI. Meski begitu Kancil mewanti-wanti agar FFI siap membantu klub jika PFL 2020 dilanjutkan. Kancil berada di posisi kelima dan sudah aman dari degradasi. Meski begitu dua laga sisa Kancil berpengaruh pada tiket final four dan degradasi di grup B yaitu melawan Cosmo dan Red Manguni.
IPC Pelindo II Jakarta (Ikut Keputusan FFI)
IPC Pelindo II Jakarta memilih untuk mengikuti keputusan dari Federasi Futsal Indonesia. IPC Pelindo sudah aman dari degradasi dan dipastikan tak lolos ke final four. Tetap dua laga sisa Pelindo berpengaruh pada tiket final four dan degradasi di grup B yaitu melawan Cosmo dan Red Manguni.
Cosmo FC Jakarta (Dilanjutkan)
Cosmo FC Jakarta ingin agar liga tetap dilanjutkan. Tentunya dengan mengikuti protokol kesehatan dari pemerintah. Cosmo berada di peringkat ketiga dan masih punya peluang untuk lolos ke final four.
Baca Juga :
halaman 3 dari 4
Bintang Timur Surabaya (Berhenti)

BTS memilih agar PFL 2020 diberhentikan mengingat pandemi Virus Corona yang belum akan mereda. Selain itu sulitnya administrasi dan prediksi membengkaknya biaya operasional jika dilanjutkan juga menjadi pertimbangan.
SKN FC Kebumen (Dilanjutkan)

SKN FC Kebumen memilih memilih agar PFL 2020 tetap dilanjutkan. Tentunya dengan protokol kesehatan yang harus diatur oleh Federasi Futsal mengikuti arahan pemerintah.
Black Steel Manokwari (Dilanjutkan)

Black Steel Manokwari memilih agar liga terus berlanjut dengan mengikuti protokol kesehatan. Manajemen juga telah menyiapkan rencana protokol kesehatan sendiri. Black Steel lolos ke final four sebagai juara grup A.
Vamos Mataram (Ikut Keputusan FFI)

Dalam rilisnya Vamos Mataram mengikuti seluruh keputusan Federasi Futsal Indonesia dengan arahan dari pemerintah. Apabila FFI memutuskan PFL 2020 distop, Vamos FC siap menerima keputusan tersebut. Namun apabila akan dilanjutkan, sebaiknya FFI memberikan informasi minimal 1 bulan sebelum kick off, agar tim mempunyai waktu yg cukup untuk melakukan persiapan. halaman 4 dari 4
BTS memilih agar PFL 2020 diberhentikan mengingat pandemi Virus Corona yang belum akan mereda. Selain itu sulitnya administrasi dan prediksi membengkaknya biaya operasional jika dilanjutkan juga menjadi pertimbangan.
SKN FC Kebumen (Dilanjutkan)
SKN FC Kebumen memilih memilih agar PFL 2020 tetap dilanjutkan. Tentunya dengan protokol kesehatan yang harus diatur oleh Federasi Futsal mengikuti arahan pemerintah.
Black Steel Manokwari (Dilanjutkan)
Black Steel Manokwari memilih agar liga terus berlanjut dengan mengikuti protokol kesehatan. Manajemen juga telah menyiapkan rencana protokol kesehatan sendiri. Black Steel lolos ke final four sebagai juara grup A.
Vamos Mataram (Ikut Keputusan FFI)
Dalam rilisnya Vamos Mataram mengikuti seluruh keputusan Federasi Futsal Indonesia dengan arahan dari pemerintah. Apabila FFI memutuskan PFL 2020 distop, Vamos FC siap menerima keputusan tersebut. Namun apabila akan dilanjutkan, sebaiknya FFI memberikan informasi minimal 1 bulan sebelum kick off, agar tim mempunyai waktu yg cukup untuk melakukan persiapan. halaman 4 dari 4
Baca Juga :
-
Pesan Mengharukan Pelatih Timnas Futsal Indonesia: Impian Lolos ke Piala Dunia Pupus
-
Greysia Polii/Apriyani Rahayu Selamatkan "Muka" Indonesia, Juara di Yonex Thailand Open
-
Bangganya Kiper Persib Melihat Sang Keponakan Berkiprah Bersama Garuda Select III
- Morata Sebut Gak Susah Main Bareng Ronaldo di Juventus
Ayo ikuti kursus pelatihan futsal online bersama pelatih-pelatih terbaik di Indonesia mulai Juni ini. Kalian bisa lakukan pendaftaran disini. bit.ly/PendaftaranLevelUpSesi1
Untuk mengetahui apa itu Level Up coaching online bisa cek disini.
Untuk melihat info singkat para pelatih Level Up Coaching Online bisa cek disini.
Untuk melihat jadwal sesi Level Up coaching online bisa cek disini.
Untuk mendaftar Level Up coaching online Bolalob bisa cek disini.