Mantan gelandang Barcelona dan Manchester City, Yaya Toure menerima tawaran untuk bergabung dengan tim asal Ukraina, Shakhtar Donetsk. Di sana, Yaya Toure akan bertugas sebagai staf pelatih untuk membantu Luis Castro.
Yaya Toure bergabung dengan Shakhtar setelah meninggalkan Qingdao Huanghai pada Januari 2020.
Selepas hengkang dari tim asal China tersebut Yaya memutuskan gantung sepatu dan mulai menapaki karier baru di dunia kepelatihan.
Menurut laporan dari Profutbol Digital, pemain asal Pantai Gading itu akhirnya kembali lagi ke Ukraina dan membangun karier kepelatihan di sana.
Yaya sempat memperkuat tim asal Ukraina, Metalurg Donetsk selama dua musim sebelum bergabung dengan Olympiacos pada 2005/2006.
Sebelum benar-benar memutuskan pensiun, Ia sempat diberitakan akan gantung sepatu pada 2019 yang lalu.
Namun, ketika itu, Yaya mengatakan dirinya masih akan bermain lagi dalam beberapa tahun ke depan sebelum akhirnya benar-benar pensiun pada Januari 2020.
"Dia akan menjadi bagian dari staf pelatih Shakhtar Donetsk," kata perwakilan Yaya Toure, Dimitry Seluk.
"Yaya Toure pernah bermain untuk Metalurg Donetsk. Klub itu sudah tidak ada, namun sekarang ada Shakhtar Donetsk. Itu merupakan simbol bahwa dia akan memulai karier kepelatihannya di klub ini."
"Dia tidak melamar sebagai pelatih kepala. Yaya baru belajar dan punya lisensi. Dia masih perlu meningkatkan kemampuannya dan akan belajar di sini," ujarnya. halaman 2 dari 2
Yaya Toure bergabung dengan Shakhtar setelah meninggalkan Qingdao Huanghai pada Januari 2020.
Selepas hengkang dari tim asal China tersebut Yaya memutuskan gantung sepatu dan mulai menapaki karier baru di dunia kepelatihan.
Baca Juga :
Menurut laporan dari Profutbol Digital, pemain asal Pantai Gading itu akhirnya kembali lagi ke Ukraina dan membangun karier kepelatihan di sana.
Yaya sempat memperkuat tim asal Ukraina, Metalurg Donetsk selama dua musim sebelum bergabung dengan Olympiacos pada 2005/2006.
Sebelum benar-benar memutuskan pensiun, Ia sempat diberitakan akan gantung sepatu pada 2019 yang lalu.
Namun, ketika itu, Yaya mengatakan dirinya masih akan bermain lagi dalam beberapa tahun ke depan sebelum akhirnya benar-benar pensiun pada Januari 2020.
Baca Juga :
"Dia akan menjadi bagian dari staf pelatih Shakhtar Donetsk," kata perwakilan Yaya Toure, Dimitry Seluk.
"Yaya Toure pernah bermain untuk Metalurg Donetsk. Klub itu sudah tidak ada, namun sekarang ada Shakhtar Donetsk. Itu merupakan simbol bahwa dia akan memulai karier kepelatihannya di klub ini."
"Dia tidak melamar sebagai pelatih kepala. Yaya baru belajar dan punya lisensi. Dia masih perlu meningkatkan kemampuannya dan akan belajar di sini," ujarnya. halaman 2 dari 2